Tim PUSKAPA

Tim lintas-disiplin kami terdiri dari peneliti, analis kebijakan, dan pengelola program. Kami berdedikasi untuk menghasilkan karya yang berkualitas dan bermakna, mengukur hasil dengan standar tertinggi, belajar dari kesalahan, dan menggunakan sumber daya dengan efektif.

Ni Luh Putu Maitra Agastya
Director

Fokus penelitian Agast adalah kebijakan dan program kesejahteraan sosial untuk anak-anak dan keluarga yang rentan. Dia bergabung dengan PUSKAPA pada 2012. Agast terlibat dalam pengembangan konsentrasi perlindungan anak di Universitas Indonesia. Dia juga menggawangi penelitian dan advokasi untuk penerapan model layanan kesejahteraan sosial terpadu untuk anak-anak yang rentan. Agast memegang gelar sarjana dalam bidang Ilmu Sosial dari Universitas Indonesia dan gelar master dalam Social Work dari Washington University di St. Louis, Amerika Serikat. Saat ini, Agast sedang mengejar gelar doktoralnya di Melbourne University. Agast juga seorang dosen di Departemen Kesejahteraan Sosial, Universitas Indonesia.

Dalimaya
Head of Finance

Maya punya pengalaman bekerja di bidang akuntansi selama lebih dari 13 tahun di sektor swasta. Karena mencari pengalaman bekerja di organisasi nirlaba, Maya bergabung dengan PUSKAPA sebagai manajer keuangan. Di PUSKAPA, Maya menemukan tempat asalnya. Tanggung jawabnya yang utama adalah mengelola dan mengatur semua pengelolaan keuangan di PUSKAPA.

Khatimah Poniman
Head of Operations

Ima mengawali kerja sama dengan PUSKAPA di akhir tahun 2013. Saat itu Ima terlibat dalam proyek pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Terpadu Sidang Itsbat Nikah, Pencatatan dan Penerbitan Buku Nikah, dan Pencatatan dan Penerbitan Akta Kelahiran Anak bagi Masyarakat Muslim di 4 kabupaten/kota di Indonesia. Setelah itu, Ima yang memiliki pengalaman sebagai Konsultan pembuatan SOP sejak 2006 membantu PUSKAPA mengembangkan sistem dan SOP Kelembagaan PUSKAPA dan SOP layanan yang terkait dengan kerja-kerja pilar di PUSKAPA.

Di tahun 2020 Ima bergabung secara resmi di PUSKAPA, dan saat ini Ima berperan sebagai Head of Operations.

Widi Laras Sari
Head of Research

Widi memiliki gelar master dalam Economic Policy dari Australian National University setelah sebelumnya lulus sebagai Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia. Sebelum bergabung dengan PUSKAPA, Widi bekerja sebagai peneliti di LPEM-FEUI (Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia). Widi telah terlibat berbagai penelitian dengan topik pertumbuhan inklusif, analisis dampak deforestasi, dan evaluasi dampak kebijakan jaminan kesehatan. Widi punya perhatian khusus pada hak-hak anak dan bertekad menggunakan ilmu ekonominya untuk mendorong kemajuan hak-hak anak melalui PUSKAPA.

Putri Kusuma Amanda
Senior Strategist

Setelah lulus dari program Magister Hukum (LL.M.) dari University of Washington, Putri bergabung dengan PUSKAPA pada tahun 2013 sebagai Lead untuk Akses pada Keadilan. Sejak itu, Putri telah terlibat dalam proses kajian, perancangan dan advokasi kebijakan di bidang perlindungan dan kesejahteraan anak. Putri memiliki minat khusus di isu peradilan anak dan bantuan hukum, yang kemudian mengantarkan Putri pada upaya mendukung kelompok-kelompok kerja di Mahkamah Agung dalam menerbitkan peraturan tentang pelayanan hukum untuk masyarakat miskin dan pelaksanaan UU Sistem Peradilan Pidana Anak. Sejak tahun 2016, Putri dipromosikan menjadi Kepala Program di PUSKAPA, meluaskan tanggung jawabnya untuk mengawasi ketiga pilar di PUSKAPA.

Rahmadi Usman
Senior Strategist

Rahmadi mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Bahasa Inggris dari Institut Agama Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh dan magister bidang perlindungan anak dari Universitas Indonesia. Sejak 2004, ia telah berkolaborasi dengan beberapa organisasi internasional untuk menangani banyak isu sosial, seperti kesehatan, pengembangan masyarakat, peningkatan kapasitas bagi staf pemerintah dan pemangku kepentingan, perlindungan anak, resolusi konflik, serta pemantauan dan evaluasi. Rahmadi juga pernah bekerja bersama masyarakat dalam hal tanggap darurat. Pengalaman selama enam tahun di PUSKAPA telah membuatnya menjadi seorang peneliti yang andal dalam memimpin tim di lapangan, memetakan lokasi, dan melakukan pengumpulan data. Pada 2019, Rahmadi terpilih untuk memimpin pilar identitas hukum dan PS2H di PUSKAPA.

Wenny Wandasari
Senior Research and Advocacy Associate

Wenny adalah Sarjana Psikologi dari Universitas Indonesia yang mengambil jurusan Psikologi Klinis dan Perkembangan. Wenny terlatih khususnya pada penelitian dengan pendekatan kuantitatif, dan terdorong untuk mempelajari pendekatan-pendekatan lain karena ketertarikannya untuk berkontribusi di bidang perlindungan dan kesentosaan anak.

Clara Siagian
Senior Researcher

Clara meraih gelar magister dalam kebijakan publik dari Australian National University (ANU), dan gelar BA dalam ilmu politik dari Universitas Gadjah Mada. Clara memiliki latar belakang yang kuat dalam analisis kebijakan sosial dan politik yang diperoleh dari pengalaman kerja dan pendidikannya. Sebelum bergabung dengan PUSKAPA, Clara bekerja sama dengan Bank Dunia untuk melakukan pemetaan disabilitas di Indonesia Timur, dan dengan Hivos sebagai monitoring and evaluation officer dalam proyek Global Fund untuk populasi yang paling beresiko terkena HIV/AIDS di Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Timor Leste. Clara bergabung dengan PUSKAPA sebagai pusat yang membahas isu-isu sosial dan merumuskan solusi yang inovatif. Saat ini Clara sedang menyelesaikan gelar doktornya dari ANU.

Eriando Rizky
Research and Advocacy Associate

Yando lulus dari Ilmu Administrasi Publik di Universitas Indonesia. Selama kuliah, Yando bekerja paruh waktu sebagai enumerator di PUSKAPA. Setelah lulus, ia bergabung dengan PUSKADIS (Pusat Kajian Disabilitas) Universitas Indonesia di mana ia mendukung beberapa proyek dalam dan luar negeri untuk penelitian dan advokasi isu disabilitas. Yando lalu bergabung dengan PUSKAPA pada 2017, di mana keterampilan dan pengalamannya memperkuat pilar Inklusi dan Perlindungan Sosial. Saat ini Yando sedang menyelesaikan pendidikan magister di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

Meutia Aulia Rahmi
Research and Advocacy Associate

Meutia Aulia Rahmi mendapatkan gelar sarjana dari Kriminologi Universitas Indonesia. Sejak kuliah, Meutia banyak ikut terlibat dalam penelitian lapangan baik kuantitatif maupun kualitatif untuk isu kemiskinan, kesehatan, dan kesejahteraan perempuan dan anak. Sebelum bergabung dengan PUSKAPA penuh waktu, Meutia juga sudah terlibat dalam penelitian yang PUSKAPA untuk identitas hukum dan PS2H.

Muhamad Bill Robby
Research and Advocacy Officer

Bill merupakan lulusan program sarjana kriminologi Universitas Indonesia dengan konsentrasi pada kejahatan transnasional. Sejak dibangku kuliah, ia sangat tertarik dengan dunia penelitian. Ketertarikan tersebut mengantarkannya untuk mengenal PUSKAPA lebih jauh. Bill terkesan dengan semangat PUSKAPA, bahwa penelitian harus bermanfaat untuk semua anak, bahkan bagi anak yang paling terpinggirkan sekalipun. Kini, Bill bergabung dengan PUSKAPA sebagai asisten peneliti pada Pilar Akses pada Keadilan. Minat utamanya berkisar pada sistem peradilan pidana anak, khususnya pada isu rehabilitasi dan reintegrasi.

Qodri Azizi Akbar
Research and Advocacy Officer

Selama di bangku perkuliahan, Qodri tertarik dengan isu kesehatan ibu dan anak dan menerapkan metode peneltian kuantitatif dalam studinya. Qodri mengenal PUSKAPA dan terinspirasi dengan kerja mulitdisiplinernya dalam meningkatkan kualitas hidup anak melalui penelitian dan advokasi. Qodri kemudian mencari kesempatan untuk mepertajam kemampuan penelitiannya baik qualitative dan quantitative di PUSKAPA.

Sejak saat itu, Qodri memutuskan untuk bergabung dengan PUSKAPA melalui program Belajar Kerja di Puskapa (BKdP) dan berlanjut menjadi asisten peneliti di PUSKAPA setelah lulus dari Universitas Indonesia. Qodri merupakan lulusan kesehatan masyarakat Univeristas Indonesia dengan konsentrasi Biostatistik.

Siti Ainun Nisa
Research and Advocacy Officer

Ainun menyandang gelar sarjana dari Universitas Indonesia di bidang ekonomi. Ia mulai bergabung di PUSKAPA saat masih menjadi mahasiswa S1 di tahun 2019 melalui program Belajar Kerja di PUSKAPA angkatan pertama. Karena terinspirasi oleh sistem kerja PUSKAPA dan komitmen PUSKAPA untuk melindungi semua anak di Indonesia tanpa terkecuali, setelah kelulusannya Ainun memutuskan untuk bergabung di PUSKAPA sebagai Asisten Penelitian dan Advokasi. Sebagai alumni dari program Belajar Kerja di PUSKAPA, saat ini ia mengelola program tersebut sebagai salah satu tugasnya.

Hario Danang Pambudhi
Research and Advocacy Officer

Memiliki minat di isu demokrasi, hak asasi manusia, dan tata kelola pemerintahan yang baik, Danang, lulusan Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran dengan konsentrasi hukum tata negara, memutuskan untuk bergabung di PUSKAPA sebagai research and advocacy officer pada pilar access to justice. Sejak masa kuliah, Danang memiliki ketertarikan pada bidang riset dan advokasi. Hal ini dibuktikannya dengan mengikuti kompetisi akademis, organisasi, magang di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bandung, hingga menjadi asisten peneliti di Padjadjaran Institute for Legal and Policy (PLEGACY) FH Unpad. Kini, dengan PUSKAPA, Danang ingin mengolah ketertarikan tersebut memiliki dampak luas bagi masyarakat. Baginya, hal ini dilakukan dengan menjadikan riset dan advokasi sebagai alat untuk mendorong pembentukan kebijakan yang inklusif, berbasis bukti, dan bertanggung jawab sosial.

Yulianti
Administration Officer

Setelah memperoleh gelar Sarjana Bisnis Administrasi, Yulianti mulai bekerja di bidang administrasi dan kesekretariatan untuk sebuah LSM selama lebih dari 5 tahun. Mencari tantangan baru, Yulianti bergabung dengan PUSKAPA pada bulan Agustus 2014.

Rasti Setiawati
General Affair Officer

Rasti memperoleh gelar Diploma di Program Manajemen Administrasi di Bina Sarana Informatika, Depok. Rasti memulai karirnya di LSM lingkungan selama hampir 7 tahun, dimulai pada tahun 2013 di bidang kehutanan di bawah pengawasan pemerintah di Dewan Kehutanan Nasional sebagai Administrator. Pada tahun 2014, ia bergabung dengan LSM internasional yang fokus pada pelestarian kelapa sawit dan satwa liar, sebagai staf administrasi untuk mengelola kegiatan operasional sehari-hari. Rasa ingin tahunya tentang perlindungan dan tumbuh kembang anak inilah yang mendorongnya untuk bergabung dengan PUSKAPA.

Ilham Dipo Anshory
Senior Finance Officer

Ilham lulus dari Institut Pertanian Bogor, jurusan akuntansi pada tahun 2009. Dia memiliki pengalaman kerja tiga belas tahun di berbagai bidang pekerjaan seperti perusahaan ritel, koperasi, pemerintah dan delapan tahun terakhir dia bekerja di organisasi nirlaba. saat ini dia memulai petualangan barunya dengan bergabung di PUSKAOA pada bulan April 2023 sebagai senior finance officer.

Rayi Putri Pandeuri
Finance Assistant

Rayi merupakan lulusan Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis di Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon. Memiliki pengalaman menjadi relawan pajak selama tiga tahun dan pernah mengikuti pengabdian kepada masyarakat dalam menyusun laporan keuangan dan pelaporan pajak. Rayi juga pernah menyusun laporan keuangan perusahaan kontruksi. Rayi ingin mencari pengalaman baru baik dalam laporan keuangan lembaga non profit maupun program PUSKAPA. Bergabung dengan PUSKAPA dari menjadi Temporer Finance Assistant di bulan September 2022 – Februari 2023 dan sekarang menjadi Finance Assistant terhitung sejak bulan Maret 2023.